Pengalaman
Sewaktu bimbingan
belajar di masa SMA saya mempelajari beberapa mata pelajaran yang telah
diajarkan disekolah sebelumnya,namun di bimbel ini saya mempelajari cara-cara
pengerjaan soal yang lebih mudah untuk dipahami sehingga untuk mengerjakan soal
serupa berikutnya menjadi lebih mudah.Berbeda dengan disekolah,yang cara
pengerjaan soalnya lebih terperinci dan guru yang mengajar hanya dapat
menjelaskan sebagaimana adanya tanpa terlalu memerhatikan apakah semua muridnya
sudah dapat memecahkan soal pelajaran dan dalam mengatasi kesulitan tersebut
guru biasanya memberikan PR pada murid-muridnya.Berbeda dengan di bimbel,para
pengajar biasanya lebih fokus pada murid-muridnya,apakah dapat mengerjakan soal
atau tidak,bila tidak maka akan diberikan pengarahan lebih lagi sehingga murid
dapat paham dan dapat memecahkan soal,bila iya maka akan diberikan tantangan
dalam mengerjakan soal misalnya diberikan soal yang lebih bervariasi atau
tingkat kesulitannya tinggi sehingga nantinya murid dituntut untuk dapat bekerja
sama atau berdiskusi dengan temannya yang lain untuk memecahkan soal.
Analisis
Vygotsky
mendeskripsikan dua cara pembelajaran memengaruhi perkembangan.Seperti
diindikasikan disebelumnya,yang pertama
adalah belajar yang baik akan mendahului dan memandu perkembangannya.Dari
pengalaman diatas mengenai tugas kognitif yang dapat diselesaikan siswa dengan
pengajarnya dan kemudian dapat diselesaikan sendiri pada soal
berikutnya..Dengan kata lain,baik itu pembelajaran maupun imitasi berperan
penting dalam perkembangan anak.Kedua,pelajaran akademik merupakan hal penting
untuk perkembangan kognitif anak.Yakni, “pemikiran abstrak berkembang disemua
pelajaran” (Vygotsky,1934/1987).Dari pengalaman diatas misalnya ketika
pelajaran matematika, kimia, fisika membuat aktivitas yang membutuhkan
kesadaran dan kontrol sadar.Belajar untuk menguasai dan mengontrol tindakan
secara sadar,seperti penambahan dan perkalian,dan untuk berpikir dalam konsep
pokok masalah akan menambah perkembangan fungsi mental ang lebih tinggi.
Vygotsky mencatat
bahwa Alfred Binet fokus pada pemahaman perkembangan alamiah anak,terlepas dari
pengalaman sekolah anak dan pengaruh pendidikannya.Sebaliknya, Vygotsky
memandang perkembangan alamiah dan pendidikan sebagai “campuran terpadu”.Alasan
dari pendapatnya ini adalah “pendidikan bukan hanya mempengaruhi proses
perkembangan tertentu,tetaapi juga merestrukturisasi semua fungsi perilaku
dengan cara yang paling esensial”. “Pembelajaran tidak terbatas hanya pada
mengikuti jalur perkembangan atau melangkah bersama perkembangan.Pembelajaran
dapat melampaui perkembangan,mendorongnya lebih maju dan memunculkan formasi
baru”.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar