Kinky Boots merupakan sebuah film yang berkisah tentang Charlie Price (Joel Edgerton), seorang
pria keturunan pengusaha sepatu dari Northampton yang berjuang untuk membangun
pabrik sepatunya setelah ayahnya meninggal dunia. Charlie tak pernah bermimpi
untuk meneruskan bisnis keluarganya yang turun temurun membuat sepatu. Tapi
disanalah akhirnya takdir Charlie ditempatkan. Model dan kreasi baru pun
tercipta dari tangan dan kepandaian Charlie. Northampton, salah satu kota kecil
di Inggris itu, memang terkenal dengan masyarakatnya yang bekerja membuat
sepatu terutama di daerah Earls Barton. Bisnis keluarga Charlie tak semulus
yang ada dalam angannya. Pada suatu malam, Charlie bertemu dengan Lola
(Chiwetel Ejiofor) yang adalah seorang waria. Lola meminta Charlie untuk
membuat terobosan baru dengan menciptakan sepatu khusus pria. Lola menyakinkan
Charlie bahwa rencananya ini akan memulai kembali masa kejayaan toko sepatu
Price. Ide ini tampaknya sulit diterima oleh hati Charlie karena sejak dulu
model sepatu Price tidak pernah berubah dengan model yang sama. Charlie pun harus
terjebak dengan hatinya sendiri. Perubahan akhirnya harus terjadi demi keselamatan
bisnis keluarga ini, seperti mulai dari orang lemah yang tidak tertarik dengan
pabrik sepatu milik ayahnya tersebut, Charles berubah menjadi orang yang selalu
berusaha maju dan cekatan. Ia yang awalnya tidak kreatif, menjadi orang yang
bisa memeras pikiran dan tenaga serta menjadi atasan yang mampu dihormati oleh
semua pegawainya. Di tengah perjalanan, masalah yang dihadapinya adalah ketika tunangan
Charlie yang tamak malah mengambil kesempatan untuk menguasai semua usaha
Charlie ini.
Pembahasan :
* Berdasarkan Teori Thorndike
Tiga hukum belajar untuk menjelaskan sebuah proses seperti dibahas dibawah ini:
- Law of effects : seuatu keadaan yang memuaskan setelah respons akan memperkuat koneksi antara stimulus dan perilaku yang tepat, dan keadaan yang menjengkelkan akan melemahkan koneksi tersebut. Ketika pertama kali Lola menolak dan tidak suka dengan sepatu rancangan Charles, ia tidak menyerah dan mencoba untuk membuatnya lagi sampai akhirnya Lola menerimanya.
- Law of exercise : mendeskripsikan perulangan atau repetisi danri pengalaman akan meningkatkan peluang respons yang benar.
Berulang
kali mendapat penolakan dari para pegawainya, namun Charlie tetap
bangkit kembali dan berusaha terus - menerus dengan berbagai cara untuk
mendapatkan kembali kepercayaan dan kehormatannya.
- Law of readiness : kondisi yang mengatur keadaan yang disebut sebagai "memuaskan" atau "menjengkelkan".
Awalnya
Charles mendapat penolakan dari Lola untuk bekerjasama yang membuat ia
jengkel dan kecewa. namun seiring berjalannya waktu, Charlie berusaha
tenang dan kembali mencoba berbicara dengan Lola dan pada akhirnya
bersedia bekerjasama.
* Berdasarkan pandangan behavioristik
Semua organisme menyesuaikan diri dengan lingkungan melalui sejumlah
respon yang disebabkan oleh stimulus (peristiwa) tertentu.
Charlie awalnya hanyalah seorang anak
yang tidak pernah tau – menau dan kurang peduli dengan perusahaan sepatu milik
ayahnya. Hingga pada akhirnya, ayahnya meninggal dunia (stimulus). Mau tidak
mau, sebagai pewaris tunggal perusahaan keluarga ini, Charlie harus meneruskan
perjuangan ayahnya sebagai usaha menyelamatkan aset keluarga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar